Istri Minta ''DULUAN'' .. Ternyata Ini Pahala yang akan Didapat
sumber foto : indragirione
Restu atau ridho suami bagi seorang istri memiliki arti yang sangat besar. Restu suami atas istri menunjukkan bakti dan khidmat sang istri terhadap suaminya dalam bentuk perilaku keseharian yang tentunya dalam batas-batas kewajaran dan proporsional.
Khidmat dan bakti seorang istri yang diwujudkan dalam perilaku keseharian dan hubungan rumah tangga yang baik dapat menuai hasil yang sempurna di hari kiamat kelak sebagaimana sabda Rasulullah SAW.
وعن أم سلمة رضي الله عنها، قالت قال رسول الله - صلى الله عليه وسلم أيما امرأة ماتت،
وزوجها عنها راض دخلت الجنة رواه الترمذي، وقال حديث حسن
Artinya, “Dari Ummu Salamah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW, ‘Perempuan mana saja yang meninggal dunia, sedangkan suaminya bersikap ridha atasnya, niscaya ia masuk surga,’” (HR At-Tirmidzi).
Rasulullah SAW menyebut arti penting khidmat dan bakti istri atas suami. Seorang perempuan tidak hanya dituntut untuk mencari ridha Allah, tetapi juga restu suaminya. Seorang perempuan mesti bersikap salehah secara ritual, tetapi juga baik secara perilaku dalam menjalani hubungan rumah tangga.
فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم ...والذي نفس محمد بيده لا تؤدي المرأة حق ربها حتى تؤدي حق زوجها
Artinya, “Rasulullah SAW bersabda, ‘… Demi Allah, Zat yang memegang jiwa Muhammad, seorang perempuan belum memenuhi kewajiban Tuhannya hingga ia memenuhi kewajiban terhadap suaminya,’” (HR Ibnu Majah).
Meski seorang istri wajib berkhidmat, berbakti, dan melayani suaminya, seorang suami tidak bisa bersikap sewenang-wenang. Seorang suami tidak boleh mengeksploitasi istrinya atas nama kewajiban khidmat dan bakti yang diharuskan oleh Islam. Batasan-batasan khidmat dan bakti lebih lanjut telah diatur dalam kitab fiqih yang perlu diketahui oleh pasangan suami dan istri agar satu sama lain tidak melanggar batasan tersebut. Sama halnya dalam hubungan seksual. pasangan suami dan istri juga dituntut untuk saling menjaga hubungan baik.
Keduanya tidak boleh memaksakan kehendak dalam hal ini karena hubungan seksual pasangan suami dan istri bukan sekadar persoalan syahwat belaka, tetapi juga berkaitan dengan kesiapan fisik dan mental. Adapun seorang perempuan yang menyiapkan diri terlebih dahulu dalam masalah hubungan seksual akan mendapat kemurahan Allah yang sangat besar. Rasulullah SAW pernah berpesan kepada putrinya, Siti Fathimah RA, bahwa inisiatif seorang istri dengan senang hati untuk berhubungan seksual memiliki ganjaran besar dari Allah SWT.
ﻭﺃﻳﻤﺎ ﺍﻣﺮﺃﺓٍ ﻓﺮﺷﺖ ﻟﺰﻭﺟﻬﺎ ﺑﻄﻴﺐ ﻧﻔس ﻧﺎﺩﺍﻫﺎ ﻣناد ﻣﻦ ﺍﻟسماء اﺴﺘقبلي ﺍﻟﻌﻤﻞ ﻓﻘﺪ ﻏﻔﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻚ ﻣﺎ ﺗﻘﺪﻡ ﻣﻦ ﺫﻧﺒﻚ ﻭﻣﺎ ﺗﺄﺧﺮ
Artinya, “Wahai Fatimah, Tiada seorang perempuan yang ‘menyiapkan’ diri untuk suaminya dengan senang hati kecuali seorang (malaikat) menyeru dari langit: ‘Mulailah beraksi!’ niscaya Allah mengampuni dosamu yang telah lalu dan yang terkemudian,’” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Uqudul Lujain fi Bayani Huquqiz Zaujain, [Semarang, Thaha Putra: tanpa catatan tahun], halaman 13)
Hubungan badan suami dan istri memerlukan kesiapan fisik dan mental. Oleh karena itu, keduanya perlu memerhatikan kesiapan fisik dan mental satu sama lain agar interaksi tersebut berlangsung dalam suasana riang dan gembira, tanpa tekanan batin.
Ada hikmah dan kebaikan dibalik hari ketika melakukan hubungan suami istri (bersenggama), ini adalah beberapa komentar dari para Ilmuwan mengenai waktu yang baik untuk bersenggama dari kitab Fathul Izar:
- Barang siapa menyetubuhi isterinya pada malam Jum’at, maka anak yang terlahir akan hafal al-Quran.
- Barang siapa menyetubuhi isterinya pada malam Sabtu, maka anak yang terlahir akan bodoh.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Ahad, maka anak yang terlahir akan menjadi seorang pencuri atau penganiaya.
- Barangsiapa yang menyetubuhi isterinya pada malam Senin, maka anak yang terlahir akan menjadi fakir atau miskin atau ridha dengan keputusan (takdir) dan ketetapan (qadha) Allah.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Selasa, maka anak yang terlahir akan menjadi orang yang berbakti kepada orangtua.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Rabu, maka anak yang terlahir akan cerdas, berpengetahuan dan banyak bersyukur.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Kamis, maka anak yang terlahir akan menjadi orang yang berhati ikhlas.
Selanjutnya ada pula keburukan dari hari-hari tertentu untuk melakukan senggama, hal-hal yang sebaiknya pada situasi dan kondisi ini dihindari untuk melakukannya yaitu:
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Hari Raya, maka anak yang terlahir akan mempunyai enam jari.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya sambil bercakap-cakap, maka anak yang terlahir akan bisu.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya dalam kegelapan, maka anak yang terlahir akan menjadi seorang penyihir.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya dalam terangnya lampu, maka anak yang terlahir akan berwajah tampan atau cantik.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya sambil melihat auratnya (vagina), maka anak yang terlahir akan buta mata atau buta hatinya.
- Barangsiapa menyetubuhi isterinya di bawah pohon yang biasa berbuah, maka anak yang terlahir akan terbunuh karena besi, tenggelam atau keruntuhan pohon.
Adapun dalam kitab Uqudul Lujain karya Syaikh Nawawi Al-Bantani tentang hal yang luar biasa dimana fadhilah pahala dibaliknya tidak disangka-sangka, yaitu ketika seorang istri minta duluan kepada suami;
ادب النساء لعبد الملك بن حبيب ج 1 المكتبة الشاملة:
وأيما امرأةفرشت لزوجها بطيب نفسها حرم الله صد رها على النار, وأعطاها ثواب مائتي حخة ور فع لها مائتي ألف درجة في الجنة
“Siapa saja seorang istri yang menawarkan diri untuk suaminya dengan suka-rela, maka: (1) Allah akan mengharamkan dirinya dari api neraka; (2) memberinya pahala dua ratus ibadah Haji dan Umroh; (3) dicatatkan untuknya dua ratus ribu kebaikan; (4) diangkat untuknya dua ratus ribu derajat di Surga”.
وأيما امرأة دخلت مع زوجها في فراش واحد ناداها ملك من تحت العرش : لتستأنفي العمل فقد غفر الله لك ما تقدم من ذنبك وما تأخر وكتب الله لها ثواب من أعتق مائة رقبة, وكتب لها بكل شعرة حسنة
“Dan siapa saja seorang istri yang masuk bersama suaminya dalam satu slimut, maka Malaikat dari bawah ‘Arsy memanggilnya, “Mulailah duluan olehmu perbuatan itu (merangsang suami): Maka Allah akan mengampuni untukmu dari dosamu yang telah lalu dan yang akan datang; Dan Allah akan mencatat untuknya pahala seorang yang memerdekan seratus budak; Dan mencatat untuknya dari setiap sehelai rambut dengan satu kebaikan”.
وأيما امرأة قبلت زجها بطيب نفسها فكأنما قرأت القرآن {اثنتي عشرة} مرة وكتب الله بها بكل آية في القرآن خمسين حسنة وبنى لها بكل قبلة مد ينة في الجنة
“Dan siapa saja seorang istri yang mencium suaminya dengan suka rela maka: (1) Dia bagaikan menghatamkan Al-Qur’an (dua belas) kali; (2) Dan dengannya Allah akan mencatat dari setiap ayat dalam Al-Qur’an lima puluh kebaikan; (3) Dan dari setiap ciuman dibangunkan sebuah kota di Surga untuknya”.
وأيما امرأة قبلت راس زجها ومشطت راسه ولحيته كتب الله لها بعددكل شعره حسنة وغرس لها شعرة نخلة في الجنة
“Dan siapa saja seorang istri yang mencium kepala suaminya, menyisir rambut dan jenggotnya, maka: (1) Allah akan mencatat untuknya pahala kebaikan dengan bilangan setiap sehelai rambut; (2) Dan ditanamkan untuknya dari setiap sehelai rambut dengan pohon kurma di Surga”.
Maka ketahuilah bahwa perempuan dan sebagai istri, bahwa ketika perempuan minta duluan kepada suami itu dibolehkan, bahkan akan mendapatkan pahala kebaikan yang tidak pernah kita bayangkan. Janganlah sungkan pada ladang pahala yang sudah Allah janjikan. Demikian semoga bermanfaat. Wallahua’lam bisshawab.
Dinukil dari Kitab Fathul Idzar dan Kitab Uqudul Lujain Syaikh Nawawi al Bantani
Penulis : Arif Rahman Hakim pecihitam.org
Belum ada Komentar untuk "Istri Minta ''DULUAN'' .. Ternyata Ini Pahala yang akan Didapat"
Posting Komentar